Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Gerak Lurus Beraturan dan Contoh Pembahasan Soalnya

Gerak Lurus Beraturan dan Contoh Pembahasan Soalnya
credit:instagram@yuita74

Banyak peristiwa yang terjadi setiap hari, ternyata merupakan bagian dari kejadian yang dipelajari dalam bidang ilmu Fisika. Salah satunya gerak lurus beraturan yang kerap dilakukan atau diamati terhadap kejadian yang terjadi di sekeliling. Apa saja contoh gerak lurus beraturan?

Salah satu materi dalam pelajaran Fisika yakni membahas tentang gerak. Setiap makhluk hidup di muka bumi ini, pasti melakukan gerak, baik itu gerak lurus beraturan maupun gerak lurus berubah beraturan. Namun, apakah definisi gerak? Dan bagaimana pengelompokkan gerak tersebut?

Definisi Gerak

Apa sebenarnya yang dimaksud dengan gerak? Gerak merupakan suatu perubahan yang dilakukan oleh sebuah benda berupa perubahan posisi dari titik awal ke tempat yang dituju. Titik yang dituju bisa menjauh bahkan mendekati posisi semula.

Ada dua faktor benda dapat melakukan perubahan posisi, yakni karena adanya bantuan dari makhluk hidup seperti manusia dan hewan. Dan, yang kedua karena bantuan alat atau mesin yang dipasangkan pada benda tersebut.

Definisi gerak lurus dapat diartikan bahwa gerakan yang dilakukan oleh sebuah objek dengan melintasi medan yang berupa garis lurus. Jenis gerak inilah yang diberi nama translasi beraturan atau gerak lurus beraturan. Lantaran, benda tersebut melakukan gerakan yang jaraknya sama dalam rentang waktu yang juga sama.

Pengelompokkan Gerak

Dalam bidang Fisika, gerak dibagi dalam dua kelompok, yakni:

1.  Gerak Pertama: Gerak Lurus Beraturan

Gerak yang dilakukan oleh sebuah objek dengan kecepatan yang dihasilkan tetap atau dengan kata lain tidak terdapat adanya percepatan. Maka didapatkan jarak tempuh yang dilakukan oleh tersebut sama dengan tingkat kelajuan dikalikan dengan waktu tempuh.

Adapun rumus yang dipakai dalam gerak lurus beraturan yakni: s = v x t. 

Dimana, didapatkan bahwa: 

  • S adalah jarak tempuh
  • v merupakan kecepatan
  • t melambangkan tentang waktu yang dibutuhkan ketika melakukan gerak tersebut

Satuan yang dipakai pada setiap simbol tersebut yakni s menggunakan satuan meter, v satuan yang digunakan meter / sekon dan t adalah sekon yang melambangkan waktu dalam satuan detik.

2.  Gerak Kedua: Gerak Lurus Berubah Beraturan

Gerak lurus berubah beraturan atau biasa disingkat dengan GLBB merupakan gerak lurus yang dilakukan oleh sebuah objek dengan kecepatan yang ikut berubah, lantaran terdapat percepatan yang tetap di setiap gerak yang dilakukan.

Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung kecepatan yang dilakukan oleh objek tersebut yakni V= V0 + a x t, dimana:

  • V0 adalah kecepatan mula-mula
  • a merupakan percepatan yang digunakan
  • t adalah waktu yang dipakai dalam melakukan gerak tersebut

Ragam Gerak Lainnya

Ada sejumlah gerak lainnya yang juga masih termasuk dalam bagian pembahasan gerak pada pelajaran Fisika. 

Ragam gerak lainnya yakni:  

1.  Relatif Gerak

Relatif gerak atau gerak semu merupakan gerak yang muncul akibat terjadinya gerak lurus berubah beraturan. Gerak yang memiliki sifat seolah-olah terjadi gerakan, tetapi sesungguhnya gerak tersebut hanyalah ilusi.

Contoh dari gerak ini seperti, benda yang terlihat bergerak lebih cepat ketika seseorang berada dalam mobil yang juga bergerak. Dimana, posisi gedung dan pohon seakan-akan berpindah tempat dengan kecepatan 2 kali lipat dari gerak mobil yang dikendarai.

2.  Gerak Kedua: Gerak Ganda

Gerak yang kedua ini merupakan gerak yang terjadi akibat adanya gerak utama yang dilakukan oleh seseorang atau benda terhadap objek yang berada di sekitar gerak tersebut terjadi.

Contoh dari gerak ganda seperti, ketika seseorang sedang mengendarai sepeda motor, dan membuang sampah minuman ke jalan raya. Maka akan terjadi gerak si pengendara terhadap jalan raya, serta gerak sampah minuman yang dibuang ke tanah.

3.  Gerak Ketiga: Gerak Lurus

Gerak yang ketiga ini yakni gerak lurus. Gerak yang terjadi apabila benda atau ojek yang bergerak tersebut terjadi pada lintasan yang lurus. Contoh gerak lurus dalam kehidupan sehari-hari yakni gerak yang dilakukan bumi terhadap matahari yang diberi nama rotasi bumi.

Contoh Soal Gerak Lurus Beraturan & Pembahasannya

Dibawah ini, ada beberapa soal tentang gerak lurus beraturan lengkap dengan pembahasannya, yakni:

1.  Sebuah truk pengangkut barang bergerak di atas jalan bebas hambatan atau tol. Ketika jarak dari pintu gerbang tol sekitar 30 kilometer, truk melaju dengan tetap yakni 70 kilometer / jam selama kurang lebih 10 menit.

Pertanyaannya:

a.  Berapakah jarak yang akan ditempuh truk tersebut selama 10 menit?

b.  Dimanakah posisi truk dari gerbang jalan tol tersebut?

Penyelesaian:

Diketahui:

•    Jarak mula-mula truk tersebut = S0 = 30 kilometer

•    Kecepatan truk = v = 70 kilometer / jam

•    Waktu truk melaju = t = 10 menit = 1/6 jam

Ditanyakan:

a.  Jarak yang ditempuh truk selama 10 menit yakni:

Rumus yang digunakan: s= v x t = (70 km/jam) x (1/6 jam) = 11, 67 km

b.  Posisi truk dari gerbang tol, yakni:

Rumus yang digunakan s= s0 + v x t = 30 + 11,67 = 41,67 km.

2.  Sebuah mobil yang bergerak secara melintasi jalan yang lurus, memiliki kelajuan tetap sebesar 3 meter / sekon. Tentukanlah berapa jarak tempuh mobil tersebut setelah bergerak selama 20 sekon dan 120 sekon.

Penyelesaian:

Diketahui:

•   Kelajuan tetap = v = 3 meter / sekon.

Ditanyakan:

a.    Jarak mobil setelah bergerak 20 sekon dan 120 sekon?

- Setelah 20 sekon, maka mobil bergerak sejauh 60 meter

- Setelah 120 sekon, maka mobil bergerak sejauh 360 meter

3.  Sebuah motor vespa yang dikendarai seorang manula, berjalan lurus dengan kelajuan 36 km / jam. Maka tentukanlah jarak tempuh yang bisa didapatkan oleh manula tersebut, setelah bergerak selama 5 menit dan 10 menit.Penyelesaian:

Diketahui:

•    Kelajuan tetap = v = 36 km / jam = (30) x (1000) meter / 3600 sekon = 36000 / 3600 sekon = 10 meter / sekon.

Ditanyakan:

•   Jarak tempuh motor vespa tersebut setelah 5 menit dan 10 menit?

- Setelah 5 menit = 5 x 60 = 300 sekon, jaraknya = 10 x 300 = 3000 meter.

- Setelah 10 menit = 10 x 60 = 600 sekon, jaraknya = 10 x 600 = 6000 meter.

Apakah Anda masih ingat dengan rumus dan cara penyelesaian soal di atas? Mungkin banyak yang sudah lupa jika sudah lama lulus dari sekolah. Namun dengan beberapa soal di atas semoga saja Anda mampu mengingatnya kembali. 

Memang bagi yang tidak suka dengan pelajaran fisika akan sulit untuk mengerti dan menghafalkan rumusnya, namun tidak apa-apa jika ingin membaca artikel soal fisika di atas.

Itulah beberapa contoh soal lengkap dengan pembahasan terkait materi gerak lurus beraturan. Banyak hal yang sering dilakukan dan bisa memberikan penjelasan terkait teori tentang gerak.

 Apalagi, untuk pembahasan gerak lurus berubah beraturan, hal kecil pun bisa dihitung atau didapatkan penjelasannya, seperti laju tetes air hujan yang turun dari langit dengan perkiraan yang dipakai. Ada juga gerak buah mangga yang jatuh dari pohonnya. 

Semoga penjelasan tadi, bisa memberikan pemahaman tambahan bagi Anda yang masih duduk dibangku sekolah menengah atas (SMA), karena materi tentang gerak mulai didapatkan sejak duduk di bangku kelas 7.

Semoga bisa membantu Anda yang sekarang masih duduk di bangku sekolah untuk memahaminya lebih jauh lagi. Selamat membaca dan semoga bermanfaat bagi Anda semua.

Posting Komentar untuk " Gerak Lurus Beraturan dan Contoh Pembahasan Soalnya"