Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Potensi Energi Alternatif Panas Bumi

Potensi Energi Alternatif Panas Bumi

Energi panas bumi adalah energi yang berasal dari panas yang tersimpan di dalam perut bumi. Energi ini timbul karena adanya aktivitas tektonik di dalam bumi. 

Selain itu, panas bumi juga dihasilkan dari panas matahari yang diserap oleh permukaan bumi. Jumlahnya sangat besar dan ramah lingkungan karena memang sifatnya alami. Namun, sayangnya hanya terdapat di area perbatasan lapisan tektonik yang terdekat dengan permukaan saja.

Energi alternatif panas bumi sangat potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Hal itu disebabkan karena sumber energi panas bumi ini cenderung tidak dapat habis karena proses pembentukannya yang berjalan secara terus menerus selama lingkungan masih terjaga keseimbangannya. 

Potensi energi alternatif panas bumi yang dimiliki Indonesia yaitu sebesar 27 Gwe yang setara dengan 12 miliar barel minyak bumi yang dapat digunakan sampai 30 tahun.

Tak heran jika pemerintah mencoba memproyeksikan kontribusi dari energi alternatif panas bumi ini yang akan digunakan untuk kelistrikan sekitar 9.500 Mwe atau 5% nya dari kebutuhan energi untuk pembangkit listrik pada 2025 yang ditetapkan dalam kebijakan energi nasional. 

Sedangkan untuk pengembangan dan pemanfaatan energi alternatif panas bumi ini telah diatur dalam undang-undang No.27 tahun 2003 dan peraturan pemerintah No. 59 tahun 2007.

Pengembangan potensi dari sumber energi alternatif panas bumi ini didasari oleh beberapa hal, yaitu:

Potensi sumber energi alternatif panas bumi yang besar, yaitu di lapangan Seulawah Agam di Nangroe Aceh Darusalam, Tampomas dan Cisolok-Cisukarame di Provinsi Jawa Barat, Gunung Unggaran di Jawa Tengah, Ngebel Wilis di Jawa Timur, dan Jailolo di Halmahera Maluku Utara.

Melambungnya harga minyak bumi di dunia sehingga mendorong digunakannya sumber energi alternatif panas bumi.

Adanya isu pemanasan global yang diakibatkan adanya penggunaan bahan bakar yang berasal dari fosil. Sedangkan panas bumi sendiri justru dapat mengurangi efek rumah kaca.

Indonesia memanfaatkan sumber energi alternatif panas bumi untuk pembangkit listrik tenaga panas bumi. Ada tiga komponen utama yang dibutuhkan untuk penggunaan energi alternatif panas bumi ini, antara lain:

a. Ground Loops

Bentuknya berupa pipa panjang yang dikubur di dalam tanah, yang di dalamnya terdapat campuran air dan zat anti beku. Alat ini dipompakan di sekitar pipa untuk meyerap panas bumi. Pipanya ada yang berbentuk spiral horizontal, spiral horizontal, dan lubang bor.

b. Heat Pump System

Sistem pemompa panas ini terdiri dari sebuah evopator, kompresor dan kondensor yang mirip yang digunakan pada sebuah lemari es.

c. Distribution System

Alat ini fungsinya untuk mengirimkan panas ke bagian bawah lantai. Alat ini memungkinkan untuk penyimpanan air panas dengan menggunakan sistem GSHP (Ground Source Heat Pump).

Demikianlah ulasan artikel tentang Potensi Energi Alternatif Panas Bumi, semoga berguna dan bermanfaat.

Posting Komentar untuk " Potensi Energi Alternatif Panas Bumi"